Selamat datang di sebuahramasebuahcerita.blogspot.com

Minggu, 26 Mei 2013

Perkembangan Teknologi Internet

1.      Sejarah Internet
Internet pertama kali muncul di Amerika Serikat yang di gagas oleh Departemen Pertahanan pada tahun 1969, melalui proyek ARPA disebut juga ARPANET (Advanced Research Project Agency Network). Dalam proyek tersebut mereka menunjukan bahwa dengan menggunakan perangkat hardware dan software berbasis UNIX, komunikasi bisa dilakukan dengan jarak yang tak terbatas melalui saluran telepon.
Dalam proyek ARPANET terbentuklah cikal bakal TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) seperti sekarang ini. Mereka merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar.  Pada masa itu Internet di tujukan untuk kepentingan militer, namun seiring berjalanya waktu Internet pun berkembang untuk pendidikan dan umum.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.  
Pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name Server. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.  
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun sesudahnya pengguna kembali melonjak 10 kali lipat sekitar 100.000 pengguna terhubung.
Pada tahun 1990 bisa di anggap tahun yang paling bersejarah dalam dunia internet, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atauWorl Wide Web.
Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten yang dinanti semua pengguna internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling berbagi bermacam-macam aplikasi dan konten, serta saling mengaitkan materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan pengguna internet meroket menjadi jutaan bahkan sampai saat ini hampir seluruh dunia terhubung ke internet.[1]

2.      Penamaan & Pengalamatan
Internet
Ada beberapa pola dasar pengalamatan di Internet, yaitu: untuk keperluan 'Web' dan untuk keperluan 'e-mail' (telepon Internet). Untuk keperluan Web, alamat Internet sering disebut URL (Uniform Resource Locator) dan biasanya ditulis dalam susunan seperti berikut:

protokol://domain/direktori/file

Contoh URL: http://rizkyhanggono.blogdetik.com/2008/09/04/jadi-artis-itugak-enak/

Protokol –> menentukan tata cara komunikasi yang digunakan. Protokol yang sering digunakan adalah http, https, ftp.
Domain –> merupakan nama server/komputer yang menyediakan layanan.
Direktori –> merupakan folder tempat penyimpanan informasi.
File-file yang disimpan -> (kadang tidak perlu dituliskan).

Untuk keperluan surat elektronik (e-mail) atau telepon di atas Internet, alamat biasanya ditulis menggunakan format: 'namapengguna@nama.mesin.di.internet'

contoh e-mail: '20281@voiprakyat.or.id'

Contoh tersebut dibaca sebagai: pengguna 20281 di mesin voiprakyat.or.id, dimana -> 'nama.mesin.di.internet, menggunakan pola penamaan mesin menggunakan teknik domain, dan sama dengan di Web'.[2]
Atau contoh lain:

http://www.namasitus.com

Keterangan:

http://               : Kode jenis layanan di internet

www                : Kode jaringan global

.namasitus       : Nama pemilik situs

.com                : Kode akhiran yang menerangkan situs

Untuk kode akhiran pada sebuah alamat internet juga sangat beragam. Berikut kode akhiran yang sering dipakai antara lain:

.com    : Menerangkan situs komersial global

.net      : Menerangkan situs layanan Internet global

.edu     : Menerangkan situs pendidikan

.gov     : Menerangkan situs pemerintahan

.mil      : Menerangkan situs militer

.org      : Menerangkan situs organisasi

.tv        : Menerangkan situs penyiaran

.co.id   : Menerangkan situs komersial dari Indonesia

.ac.id   : Menerangkan situs pendidikan dari Indonesia

.or.id    : Menerangkan situs organisasi dari Indonesia

.co.uk   : Menerangkan situs komersial dari Inggris

Dan masih banyak kode akhiran lainnya pada sebuah alamat internet.[2]

3.      World Wide Web /Web Browser
World Wide Web, biasa lebih terkenal disingkat sebagai WWW adalah suatu ruang informasi yang dipakai oleh pengenal global yang disebut Pengidentifikasi Sumber Seragam untuk mengenal pasti sumber daya berguna. WWW sering dianggap sama dengan Internet secara keseluruhan, walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian daripada Internet.
WWW merupakan kumpulan peladen web dari seluruh dunia yang mempunyai kegunaan untuk menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama. WWW adalah bagian yang paling menarik dari Internet. Melalui web, para pengguna dapat mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan animasi. 
Kegunaan ini tergolong masih baru dibandingkan surat elektronik, sebenarnya WWW merupakan kumpulan dokumen yang tersimpan di peladen web, dan yang peladennya tersebar di lima benua termasuk Indonesia yang terhubung menjadi satu melalui jaringan Internet. Dokumen-dokumen informasi ini disimpan atau dibuat dengan format HTML (Hypertext Markup Language).
Suatu halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait dengan teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan halaman lewat teks ini disebut pranala. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari teks tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video. Kaitan antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hipermedia.
Jadi dapat disimpulkan bahwa WWW adalah sekelompok dokumen multimedia yang saling bertautan dengan menggunakan tautan hiperteks. Dengan mengeklik pranala (hipertaut), maka para pengguna bisa berpindah dari satu dokumen ke dokumen lainnya.[3]

Sumber:
[1]http://www.mint.web.id/2013/03/pengertian-internet-dan-sejarah.html
[2]http://amanizafira.wordpress.com/2012/11/06/metode-pengalamatan-internet/
[3]https://id.wikipedia.org/wiki/World_Wide_Web


0 komentar:

Posting Komentar

sebuahramasebuahcerita.blogspot.com. Diberdayakan oleh Blogger.